Siapapun pasti pernah mendengar mengenai
sepeda motor kopling yang lebih nyaman daripada sepeda motor biasa.
Mungkin yang ingin di ketahui adalah apa saja mengenai kelebihan motor
kopling, dan sebelum membahas kelebihan motor kopling manual, dilihat
perbedaannya antara kopling manual dengan tipe perpindahan transmisi
yang lain.
Motor jenis kopling merupakan motor
dengan sistem transmisi kopling manual. Motor dengan jenis
kopling manual ini, membutuhkan kendali penuh dari pengendara untuk
melakukan proses perpindahan gigi transmisi, baik menaikkan ataupun
menurunkan.
Motor yang lebih sering diistilahkan dengan motor koplingan ini akan
memutus atau menyambung putaran mesin secara manual, yang dikendalikan
oleh tuas atau handle yang berada di sebelah kiri.
Kopling yang bekerja secara manual pada putaran mesin yang kemudian
akan diteruskan menuju transmisi pada roda belakang, sehingga pada saat
kanvas yang berada pada kopling menyala dan merapat pada pada pelat
kopling akan menyebabkan transmisi dari engkol ke transmisi akan
terputus jika kanvas pada pelat kopling terjadi kerenggangan.
Kelebihan Sepeda Motor dengan Sistem Perpindahan Transmisi Kopling Manual
1. Kendali Penuh Dalam Melakukan Perpindahan Gigi
Kelebihan yang pertama dari motor dengan sistem kopling manual adalah
dapat mengatur perpindahan transmisi dari motor sesuai dengan
selera. Karena dengan adanya kopling manual, maka pengendara akan
memegang kendali penuh terhadap proses pemutusan dan penghubungan
putaran mesin dengan sistem transmisi. Kendali tersebut berada pada tuas
kopling yang berada pada sebelah kiri, yang akan membuat
pengendara dapat memutus atau menyambung putaran mesin dengan transmisi
setiap saat.
2. Motor Lebih Responsif
Kelebihan kedua adalah motor dengan sistem kopling manual lebih
responsive. Hal ini dikarenakan pengendara dapat mengatur kapan
melakukan pemutusan atau penghubungan putaran mesin. Apabila pada motor
dengan kopling otomatis hanya akan responsive apabila
pengendara memindahkan gigi pada rpm tertentu, maka hal ini tidak akan
terjadi pada motor dengan kopling manual.
Pengendara juga bisa menahan tuas kopling untuk menambah tenaga, atau
langsung melepas tuas kopling begitu memutar gas yang akan membuat
sepeda motor ‘loncat’. Hal yang tidak akan pengendara temui pada motor
kopling otomatis ataupun motor matic.
3. Perpindahan Gigi Menjadi Lebih Halus
Kelebihan lain dari motor dengan kopling
manual yaitu perpindahan gigi yang menjadi lebih halus. Hal ini
merupakan dampak dari kelebihan yang pertama, dimana kendali penuh ada
di tangan pengendara. pengendara juga dapat melakukan pemutusan hubungan
putaran mesin dengan transmisi kapanpun yang diinginkan, sehingga
ketika pengendara akan melakukan perpindahan gigi, transmisi
pengendara sudah free dan terlepas dari putaran mesin yang akan
menyebabkan perpindahan gigi yang menjadi lebih halus.
4. Proses Pengaplikasian Engine Break Lebih Mudah
Umumnya para pengendara pasti sudah pernah mendengar istilah engine
break. Ini adalah salah satu teknik memperlambat laju kendaraan dengan
memanfaatkan putaran mesin dari kendaraan.
Engine break dapat dilakukan ketika sedang melaju kencang, namun
ingin melakukan proses perlambatan secara bertahap. Salah satu
keunggulan dari motor dengan kopling manual adalah bisa mengaplikasikan
engine break dengan mudah. Ketika sedang berjalan, cukup tarik penuh
tuas kopling, kemudian lepaskan secara perlahan, hal ini akan membuat
motor menjadi melambat sedikit demi sedikit. Atau dapat juga menurunkan
gigi dan melepas tuas kopling secara perlahan agar bisa mendapatkan efek
engine break yang sesuai dengan keinginan pengendara.
5. Biaya Yang Lebih Murah
Percaya atau tidak, biaya perawatan motor dengan kopling manual
sebenarnya lebih murah dan lebih simple daripada kopling otomatis,
apalagidengan motor yang full otomatis. Motor dengan kopling otomatis
membutuhkan beberapa part seperti part ‘otomatis dan beberapa part
lainnya. Begitu juga dengan motor matic yang memiliki part transmisi
yang sangat banyak. Pada motor dengan kopling manual, tidak terdapat
part – part yang banyak, hanya saja tuas kopling, penarik rumah kopling
dan transmisi. Itu saja, tidak ada part CVT, Roller, Belt ataupun part
lain. Hal ini secara tidak langsung akan mempengaruhi proses perawatan
pada sector transmisi yang lebih murah.
6. Perawatan yang Mudah
Salah satu kelebihan motor kopling manual yang juga dimiliki oleh
motor dengan sistem kopling otomatis. Perawatan yang mudah. Cukup
mengganti pelumas secara rutin saja sudah bisa membuat bagian transmisi
awet dan tahan lama. Berbeda dengan jenis motor matic, yang membutuhkan
perawatan lebih, seperti penggunaan oli transmisi matic, dan pembersihan
CVT serta komponennya yang ribet dan agak sulit dilakukan sendiri.
7. Faktor Keamanan
Pernahkah anda melihat, atau mengalami motor anda yang sedang
berhenti melaju tidak terkendali karena tidak sengaja memutar gas pada
saat posisi gigi tidak netral? Hal ini sangat membahayakan. Namun
demikian, hal ini tidak akan pernah terjadi pada motor yang menganut
sistem kopling manual. Hal ini disebabkan oleh mesin motor manual akan
mati ketika berhenti pada posisi gigi yang tidak netral tanpa menekan
tuas kopling.
Semoga artikel ini bermanfaat bagi agan semua , tetap utamakan keselamatan gan. Terimakasih